Teror bom yang mengguncang Surabaya dan Sidoarjo pada Minggu-Senin menyisakan duka yang mendalam. Sebanyak 25 orang meninggal dunia dalam aksi keji ini. Sedangkan, sekitar 5 orang lainnya mengalami luka berat dan ringan.
Sejumlah rumah sakit dikerahkan untuk merawat korban, termasuk pelaku. Kebingungan, kesedihan, hingga tangis sanak saudara tergambar jelas di sejumlah rumah sakit. Bahkan, beberapa di antaranya kesulitan menemukan informasi di mana keluarganya dirawat.
1. Korban yang kritis langsung dirujuk ke IGD RSUD Dr. Soetomo
2. Tim forensik dan rumah sakit sigap memberikan perawatan terbaik untuk para korban
3. Semua saling berkoordinasi untuk melaporkan kabar terkini mengenai posisi dan kondisi korban
4. Banyak anggota keluarga yang kebingungan, mereka harus mencari ke beberapa rumah sakit di Surabaya
5. Mereka harus menjelaskan ciri-ciri anggota keluarganya secara detail kepada pihak rumah sakit untuk mendapatkan kepastian
6. Meskipun perasaannya campur aduk, mereka berusaha tenang dan tabah
7. Syok diiringi tangis haru pun tak terbendung lagi, mereka berusaha tabah dengan kondisi keluarganya yang menjadi korban
8. Walaupun biaya ditanggung pemerintah, tetapi para korban harus bersiap dengan kondisinya pascatragedi bom, misalnya kehilangan salah satu anggota tubuhnya
9. RS Bhayangkara menjadi tujuan terakhir mencari korban."Saya coba kontak terus dan cari di berbagai RS. Lalu direkomendasikan mengecek ke RS Bhayangkara," kata kakak ipar salah satu korban, Tirta Subaidi (56)
10. Selain merawat korban, RS Bhayangkara juga menjadi lokasi identifikasi dan penyerahan jenazah kepada keluarga
11. Setelah diidentifikasi, mereka boleh membawa pulang jenazah korban dengan diantarkan menggunakan mobil ambulans
12. Identifikasi dilakukan dengan cara mencocokkan data postmortem dan antemortem, tidak mudah karena tak semua jasad masih dalam kondisi utuh
13. RS Bhayangkara telah menyiapkan banyak mobil ambulan. Tidak perlu waktu lama untuk mengantarkan jenazah ke rumah duka
14. Meski korban selamat, keluarga merasa sangat syok dan sedih luar biasa, bagaimana dengan mereka yang harus menerima kenyataan bahwa anggota keluarganya sudah tiada?
15. Pihak RS Bhayangkara yang mencoba menenangkan para keluarga korban. Hampa, mungkin itu yang mereka rasakan
16. Tidak ada lagi yang dapat mereka rasakan, selain rasa sedih yang sangat dalam
17. Perubahan raut wajah Tirta Subaidi sebelum dan sesudah mengecek ke dalam ruang jenazah RS Bhayangkara sangat tergambar jelas
18. Proses penyerahan jenazah sangat baik, banyak anggota brimob yang berjaga di sekitarnya
19. Penyerahan jenazah dilakukan secara bertahap
20. Semoga keluarga korban diberi kesabaran dan ketabahan menghadapi musibah ini
IDN Times turut berduka cita terhadap para korban tragedi bom di Surabaya dan Sidoarjo. Semoga korban selamat bisa segera pulih dan korban meninggal dapat diterima di sisi Tuhan yang paling mulia.
Artikel Asli
0 Response to "20 Potret Haru Keluarga Mencari Korban Bom di Surabaya dan Sidoarjo"
Posting Komentar